Rabu, 22 Mei 2013

Sun Flower, Seed, and Dear Love (Bunga Matahari, Buji, Dan Kasih Sayang)



Pada kisah entri sebelumnya telah banyak di bahas mengenai cerita my sunsun (my sun flower). Banyak rintangan hidup yang di alami sunsun saat tumbuh...
namun yang saat yang paling membahagiakan dalam kehidupan sunsun adalah saat dia tumbuh....
untuk entri ini spesial saya ceritakan kisah senang dan duka sunsun... beserta pengamatan-pengamatan saya mengenai bunga matahari.

Saya senang ketika searching di Google, ternyata banyak yang berbagi pengalaman bahagia saat menanam bunga matahari... Namun hanya sedikit artikel mengenai bagaimana MEMPANEN BUNGA MATAHARI... 

saat pertaama kali mengetahui ada sunsun yang akan mekar, saya amat bahagia... bahkan saya lebih sering memfoto proses pertumbuhan sunsun...
rasanya seperti anak yang akan lahir...
dalam bungkusan bibit bunga matahari tertulis bunga matahari akan tumbuh dalam waktu 4 bulan, namun bunga matahari saya tumbuh hanya sekitar 2 bulan saja... dalam waktu 2 bulan saya dapat melihat puncak keemasan sunsun...
 


sunsun nampak kokoh.. setiap kelopak yang baru mekar membuat hati bahagia dan tidak sabar untuk menunggu... untuk melihat kelopaknya mekar saja membutuhkan waktu beberapa hari... namun hari-hari itu terasa menyenangkan...

saat semua kelopaknya mekar, upload-tan foto-foto sunsun-pun menyebar... rasanya aku ingin mengatakan pada seluruh dunia bahwa sunsun telah mekar... bunga yang aku rawat dengan penuh KASIH SAYANG...

 


setiap hari saya mengunjungi sunsun dan menfotonya,,, mengamatinya... dan saya menyadari 1 hal... sunsun ada dua jenis.. jeng~~ jeng~~ jeng~ jeng~
ada sunsun yang tumbuh dengan bunga putih di tengahnya.. dan ada yang berbunga hitam....
akhirnya aku menceritakan hal ini kesemua orang... dan aku mendapat informasi ternyata bunga matahari itu bukan yang berwarna kuning... namun yang hitam dan putih itu adalah bunga aslinya.... yang mekar berwarna kuning itu adalah "Bed Flower"

sepanjang hari bunga matahari mekar bergantian di sekeliling Bed Flowernya.... membentuk lingkaran, dimulai dengan lingkaran yang paling luar... tumbuh dari lingkaran demi lingkaran... sampai semua bunga itu tumbuh dan SAYA MERASA MERINDING.....  bunga matahari nya jadi GENDUT...  bintik-bintik gendut...

pertama kali saya melihat kegendutan bunga itu saya merinding parah....




awalnya saya senang mengamati bunga itu... dan yang menggendut itu bunga putih... sedang bunga yang hitam tetap tumbuh dengan cantik....
terlihat sangat serasi perpaduan coklat kehitam-hitaman dengan warna kuning pekat...
WOOOWWW...

dan saat itu adalah saat puncak....
tekat saya sejak awal... yaitu MEMBERIKAN SUNSUN PADA SAHABAT-SAHABAT YANG SAYA CINTAI...
walaupun ada sahabat saya yang menolak dengan gigih.. karena GELI dengan bintik-bintik sunsun...
T.T
walau berat namun ini tekat saya...
saya mulai memberikan foto sunsun kepada sahabat saya sejak SD... dan dengan ajaib dia memilih sunsun Gendut.... yang awalnya bernama sunsun sembilan.... awalnya dia tidak enak, menerima sunsun... namun ini sudah tekat saya... 
saya ingin memberikan sesuatu yang saya rawat dengan penuh kasih sayang pada sahabat saya sebagai simbol sayang saya untuk mereka...
 
sedih saat harus menggali tanah... dan melepas sunsun Gendut... ini pertama kalinya saya melepaskan anak-anak saya... sambil bekaca-kaca saya memasukan akarnya kedalam kantung plastik dan bergegas kerumah sahabat saya...
bukan hanya saya yang sedih dan merasa sayang... Papi-Chan juga langsung mengeluh sedih.... dia langsung berkata "yahhh kok di kasih orang... suruh nanem sendiri aja...." dan akhirnya saya berusaha meyakinkannya... dan diam-diam keluar rumah membawa sunsun....
perasaan yang aneh saat pertama kali membawa sunsun keluar rumah... secara diam-diam saya berbisik pada sunsun "kamu akan di rawat dengan baik kok... lihat tuh.. dunia itu luas..."
OMG... sambil nahan air mata...
untung sunsun gak berekspresi... kalo gak saya sundah nangis melihat ekspresinya...
TT___TT
saat tiba di komplek rumahnya, hati saya sudah siap.. saya harus tulus...
saat itu ada seorang bapak-bapak langsung membantu saya menyebrang... dan berbicara "hati-hati mataharinya..."
perasaan saya senang sekali.... sunsun membawa banyak kebahagiaan pagi itu...
sepanjang jalan orang melihat saya dengan bunga matahari yang begitu cantik dan sehat...
sepanjang jalan saya merasa menjadi pusat perhatian... akhirnya saya berusaha berjalan lebih tegak dan mantap...

sunsun gendut
ketika bertemu gang, dan berpas-pasan dengan seorang ibu-ibu yang tidak saya kenal, Dia langsung tersenyum saat melihat saya... reflek saya ikut tersenyum... pertama kali saya kira orang itu mengenal saya... karena senyumnya begitu ramah...
kemudian dia berkata "beli dimana??? cantik sekali...." dengan mata berbinar-binar
"ini nanem sendiri bu" saya merasa sangat bangga... usaha saya menanam bunga matahari ini begitu membuat saya senang...
mungkin ini cara sunsun untuk menghibur saya...
Dia mengerti Niat tulus saya... dan saya tidak bermaksud menelantarkannya...

ritual serah termima sunsun
dengan ceria saya sampai di rumah sahabat saya dan melakukan ritual serah terima...


dan keesokan harinya saya menyiapkan hati lagi untuk meberikan sunsun berikutnya pada teman saya yang berinisial NSK... dia sahabat saya yang berperan dalam proses awal menanam sunsun... berkat dia saya bisa menanam sunsun dengan baik....
kali kedua hati saya tidak begitu hancur... saya memberikan sunsun tujuh dengan lapang dada…


kemudian saya mulai fokus pada sisa sunsun di rumah saya...
sebenarnya ada dua sahabat lagi yang ingin saya berikan,,, namun berkat tolakan dasyat saya tidak bisa meberikannya... saya hanya dapat memberi mereka biji sunsun...

hal lain yang saya suka dari sunsun adalah saat melihat kumbang-kumbang kecil... (entah mahluk kecil apa yang berputar-putar disekekeliling sunsun)
mereka terlihat cantik dan serasi... sesekali saya berfikir dari mana kumbang ini berasal.?? mereka kecil dan cantik... memindahkan serbuk sari sunsun.... 
dan saya mulai meng-upload foto-foto mereka...

kemudian ada kisah sunsun G (Sunsun Giant/sunsun yang paling besar),
sunsun ini tumbuh amat LAMBAT, walau tubuhnya amat besar.. tingginya mencapai 1meter, 4 centi... dibanding sunsun yang lain bunganya tumbuh paling lambat... namun paling besar... dan yang berbeda dari sunsun lain adalah di setiap pangkal tangkai, tumbuh Bed Flower baru yang ukurannya kecil-kecil...
awalnya saya santai saja dengan tumbuhnya Bed Flower sunsun ini...
namun setelah mendapat petuah dari sabahat saya si NSK, bahwa hal itu tidak baik.. karena mereka akan berebut makanan dalam satu tubuh... jadi cara terbaik saya harus mencabutnya... 
mencabut Bed Flower kecil ini tidak semudah yang di bayangkan..
awalnya ada perasaan sedih dan HOROR.... saya seperti akan mencabut kepala seseorang.. namun setelah beberapa hari saya bisa menghilangkan perasaan itu.. dan mulai mencabut Bed Flower sunsun G..

dan yang berbeda lagi dari sunsun G adalah masalah biji...
sebelun sunsun G saya panen bijinya..
 sunsun sebelumnya yang sudah tumbuh terlebih dahulu dan layu sudah saya panen... dan hasilnya seperti bibit yang awal saya tanam.. yaitu "kuaci"
dan ini akan nyambung langsung ketopik biji sunsun....


Biji Sunsun (Sun Flower Seed)
Setelah semua bunga sunsun mekar dalan satu Bed Flower maka masa yang paling menyedihkan yaitu harus melihat dia layu... satu demi satu Bed Flower lemas tak bertenaga... mulai meng-coklat, kering, lepas dan botak...
ini adalah masa yang paling tidak enak di lihat....
namun saya  harus berfikir positif... ini adalah PROSES REINGKARNASI sunsun...
dia akan menjadi sunsun yang baru.. dalam tubuh sunsun sekarang sedang memproses sebuah benih-benih baru.. kehidupan baru... ini lah saat anak-anak (para sunsun) menciptakan sebuah kehidupan yang baru...
dan saya mulai jarang menengok sunsun...

sesekali saya datang, dan meperhatikan.. batangnya masih sangat kokoh.. namun bunga yang dulu tumbuh dengan cantik kini jadi BREKELE (JELEK).. namun satu yang saya sadari... di ujung Bed Flowernya terlihat sesosok pantat biji.... (new baby)

okeh.. kita skip bagian ini...

saya akan menjelaskan mengenai bagaimana saya MEMANEN BIJI BUNGA MATAHARI....
berdasarkan petunjuk dari beberapa sahabat dan secara naluri saya membersihkan bangkai bunga sunsun yang masih menempel di Bed Flowernya...
kemudian saya mulai secara sadis, menumbangkan sebatang demi sebatang bunga matahari sampai keakar... dan meletakan Bed Flower diatas koran...
kemudian saya mulai dengan ritual selanjutnya yaitu melepas biji-biji sunsun...
dengan cara menggesek bijinya dengan jempol saya...
^^b
 
hal yang perlu di perhatikan :
1. Tunggu Kondisi bunga KERING...
2. BATANG KUNING
3. bad flower CRISPY...
 Dapat di cek dulu dengan mengambil satu buah biji.. jika biji masih putih atau belum sepenuhnya hitam jangan di panen...
namun kalau keadaannya sudah terlalu naas... maka PANENLAH.....
dalam hal ini saya tidak tahu kapan tanggal spesifiknya dalam memanen bunga matahari.. karena tanggal panen sepertinya di pengaruhi pada kondisi bunga tersebut.. jika bunga tersebut lahir normal maka perkiraan waktu sekitar 4 bulan dari masa tanam (awal tanam)... (apa ini yang di maksud oleh bungkusan bibit???)

jenis Biji:
dalam pengalaman kali ini.. saya menemukan pengetahuan baru mengenai bunga matahari....
TIDAK SEMUA BUNGA MATAHARI BERBIJI HITAM BELANG-BELANG.....

1. biji bunga matahari yang BAGUS adalah yang berwarna hitam dan ada garis putih... saya namakan dia BIJI ABU-ABU... 
2. ada biji bunga yang berwarna HITAM PEKAT... ciri-cirinya adalah lebih besar dibandingkan biji bunga abu-abu... rata-rata biji hitam ini kurus dan hitamnya bisa luntur, seperti tinta....
biji ini dapat tumbuh... namun perbandingannya lebi sedikit dibanding dengan biji abu-abu...
3. Biji Putih.... saya juga masih ragu dengan biji ini... namun biji ini saya panen dari sunsun G...
Bed Flower yang paling besar... dan ini merupakan biji terburuk...
hipotesis saya adalah biji ini belum sepenuhnya JADI...  biji ini adalah biji gagal...
warnanya putih dan tidak dapat tumbuh.. itu yang membuat saya mengatakan jika biji ini jelek...


okeh.. saya menulis ini bukan hanya omong kosong.. saya melakukan riset pribadi dengan biji-biji ini...
saya memang amatir dalam hal ini.. tidak memiliki guru dan pembimbing dalam melakukan riset ini... namun yang saya paparkan adalah hasil dari eksperimen saya...

setelah memanen saya melakukan ritual membuahan kembali....
dengan acar tradisional.. yaitu menggunakan media kapas untuk menumbuhkan sunsun...
saya mengurutkan setiap biji agar dapat membedakan setiap pertumbuhan biji....
dan kesimpulan yang saya dapat dari riset amatir ini adalah :
BIJI YANG GENDUT KEMUNGKINAN TUMBUHNYA LEBIH TINGGI...
AIR YANG DI GUNAKAN SECUKUPNYA.. jika terlalu lama maka akar akan busuk...
DAN BIJI AKAN DI JAMURI.. ATAU BERJAMUR... saat dilakukan proses ini...

 materi ini akan berlanjut... karena saya sedang mengembangkan program SUNSUN SECOND GENERATION....
dan kemungkinan entri ini masih bersambung.. namun cukup lama karena saya akan melakukan beberapa riset... mengenai menanam di halaman...
^^
tunggu, dan doakan hasil yang terbaik dari riset bunga matahari ini... saya senang bisa berbagi pengalaman... siapa tahu berguna.. hehehehe


Cerita hidup Sun-Sun (Story my Sun Flower)

Translation of the Bahasa Indonesia 

okeh... bisa di katakan saya cukup nekat menggunakan wifi dari android saya.. dengan paket minin untuk ngepost entri ini...
 
tapi saya ingin berbagi pengalaman menarik...


sebenarnya di tengah kegalauan hidup, saya melakukan suatu kegiatan yang cukup membosankan untuk sebagian orang.... bahkan kegiatan ini tidak pernah saya rencanakan sebelumnya...

suatu hari saya menemani teman saya yang berinisial NSK membeli bibit tanaman... dia terlihat sangat bersemangat saat memilih bibit tanaman di AceHardware... (semoga saya mendapat imbalan yang pantas kerena menyebutkan merek) ^^
melihat Dia begitu semangat, saya jadi ikut memilih... dan saya melihat bungkusan bibit bunga matahari...
sebenarnya saya suka dengan bunga matahari... selain bentuknya yang besar, bunga matahari terlihat sangat anggun... seperti matahari yang menyinari bumi...
saat memegang bibit itu saya membayangkan bunga matahari mungil di atas meja kebesaran saya (baca: meja belajar)
jadi saya ikutan membeli bibit bunga...
padahal saya sama sekali tidak memiliki pengalaman menanam bunga...
mamake (mama) suka menanam.. dan punya kebun sendiri.. namun... saya meresa tidak mewarisi bakatnya...
dalam ingatan saya, sewaktu kecil saya berusaha memindahkan beberapa tanaman... namun keesokan harinya tanaman itu mati semua... dan itu pengalaman yang cukup menyedihkan... jadi saya merasa tidak berbakat menanam...

 tapi, pada hari itu saya memulai suatu langkah besar...
dengan tekat bulat saya menanan bunga matahari...
dalam pikiran saya, asal saya merawat dengan sepenuh hati maka bibit itu akan berbunga dengan baik...
1 feb 2013, hari pertama menanam sunsun
jadi esokannya saya mengambil sebagian tanah terbaik di kebun mamake dan menaruh semua bibit dalam satu pot yang saya beli di AceHardware juga....

yah.. mungkin bagi orang yang berpengalaman, akan menganggap kalo ini perbuatan bodoh... tapi saya memang tidak memiliki pengalaman dalam hal ini... jadi saya lakukan saja... hahahahha ^o^
saya menyiram bibit itu kemudian saya tinggalkan...
saya juga agak sedikit meresa bodoh karena tidak mencari tahu di internet...
selang beberapa hari.. emmm... sepertinya besokkannya atau 2 hari kemudia... bibit itu tumbuh semua...
mmm.. tidak... hampir semua... sekitar 13 bibit tumbuh... (dan itu bukan angka yang bagus) dalam 1 pot kecil...
3 feb 2013, tumbuh benih
musim di Indonesia memang sedang tidak baik beberapa tahun ini... hampir setiap hari dalam seminggu akan turun hujan di sore hari... sehingga hampir tidak dapat di bedakan musim hujan dan musin kemarau...
karena itu untuk menjaga bibit yang baru saya tanaman,, saya sangat aktif memindahkan pot tersebut ketempat teduh.. dan mengencek tanaman tersebut setiap hari... (bahkan hampir setiap saat)
bahkan saat tidur siang saya langsung terbangun saat mendengar suara rintik hujan.. saya langsung berlari menerobos hujan untuk menyelamatkan bunga matahari saya....

7 feb 2013, sunsun tumbuh dengan riang
hari itu saya belum mengetahui ada kesalahan besar yang telah terjadi... sampai bibit itu tumbuh lebih tinggi.. dan saya mulai panik...
saya baru searching di Google.. dan shok... hampir semua situs yang membahas mengenai bunga matahari melarang bunga matahari dalam 1 tempat atau wadah yang sama... menanam bunga matahari yang baik bila di beri jarak 1cm/bibit..
dalam 1 wadah, mereka bisa hidup.. namun katanya "akar akan bercampur dan menjadi satu tumbuhan..", "dia dapat hidup namun sulit untuk berbunga... jika berbunga makan bunganya akan kecil..." (maka impian saya melihat bunga yang besar akan hancur)
8 feb, sesaat sebelum di pindah
saya langsung membayangkan bunga mawar.. saya jelas tidak ingin bunga-bungan matahari saya tumbuh seperti bunga mawar....
kemudia saya berinisiatif memindahkan bunga tersebut ke pot besar...
dulunya pot itu di gunakan mamake untuk menanam jeruk nipis... setelah "jeruk nipis" itu mati pot itu ditanami "lidah buaya"... setelah lidah buaya itu di berikan ke orang lain (di adopsi, atau di makan orang lain) pot itu hanya menjadi tong yang berisi tanah... jadi saya memanfaatkan tong (pot besar) tersebut untuk tempat bunga-bunga saya...
saya memindahkan hampir semua bunga ke tong...
8 feb 2013, pot besar mamake
awalnya saya kawatir... mengingat pengalaman buruk saya saat memindahkan tanaman... tapi, demi kelangsungan hidup bunga matahari saya...
kemudian.. entah bagaimana, saya menyisakan dua tangkai bunga di pot kecil.. dan sisanya saya taruh di pot besar mamake...

dan kemudian saya mulai memeberi nama pada bunga matahari saya...
nama yang cukup simple... Sun-Sun....
just Sun-Sun...
8 feb 2013, setelah di pisah
bunga matahari pertama saya berinama Sunsun satu, bunga matahari kedua saya berinama sunsun dua, bunga matahari keemapat saya berinama sunsun empat, bunga matahari kelima saya berinama sunsun lima, bunga matahari keenam saya berinama sunsun enam, bunga matahari ketujuh saya berinama sunsun tujuh, bunga matahari kedelapan saya berinama sunsun delapan, bunga matahari kesembilan saya berinama sunsun sembilan, bunga matahari kesepuluh saya berinama sunsun sepuluh, bunga matahari kesebelas saya berinama sunsun sebelah, bunga matahari kedua belas saya berinama sunsun dua belas, bunga matahari ketiga belas yang terletak dipot kecil saya berinama sunsun S (special).. karena saya ingin menaruhnya di kamar... dan dia yang mendapat perlakuaan paling special....
(*abaikan paragraf ini)

suatu hari saya berjalan-jalan dengan teman saya kesupermarket... awalnya saya hanya menemani Dia berbelanja,,, namun ada suatu bantuan dari Tuhan... ada diskon untuk pot panjang berwarna hijau... dari harga 64.000 rupiah menjadi 32.000 rupiah... saya langsung membali pot itu...
dan saya menyesal tidak membeli lebih banyak lagi... saya hanya membeli satu pot...
tapi dengan harga yang cukup murah.. karena setelah itu saya mencari pot yang serupa sudah tidak ada...


kebanyakan pot panjang yang saya temui tidak memiliki lubang dibawahnya... sehingga saya kawatir banyak air yang akan mengendap atau tertampung di pot..

dan pot yang saya dapat dengan harga murah itu berbeda... ada lubang pembungan di samping pot bahkan pot tersebut memiliki jaring menyanggah tanah...

seperti yang saya baca,,, bunga matahari tidak boleh terlalu banyak disiram atau terkena air.. karena akarnya akarnya mudah busuk...
jadi menurut saya pot hijau itu sangat bangus...

kemudia saya memindahkan salah satu bunga di pot kecil kedalam pot hijau dan empat sun-sun yang lain kedalam pot hijau tersebut... jadi ada 5 sun-sun....

sebenarnya ketika saya memindahkan sunsun tersebut kedalam rumah baru (pot) saya sudah memikirkan nama baru untuk sun-sun tersebut..
20 feb 2013
 yang berada di rumah hijau (pot hijau) saya berinama sunsun T (tall/tinggi) karena tubuhnya yang jangkung diantara sun-sun lain di pot hijau.. kemudian ada sunsun L(little/ kecil) yang paling kecil diantara semua sun-sun.. kemudian di pot ada yang saya berinama sun-sun G (giant/ raksasa) karena yang paling tumbuh subur...

kemudian.. saya jadi rutin memindahkan pot-pot sun-sun saat turun hujan... kecuali pot besar milik mamake.. karena terlalu besar jadi saya tidak bisa memindahkannya.. sun-sun yang berada di pot itu tetap tumbuh cantik walau tidak di pindah saat hujan...

entah kenapa saya jadi sangat senang setiap menayadari pertumbuhan setiap sun-sun...
ada beberapa kisah yang terbentuk saat saya menanam sun-sun ini...

Kisah sunsun L
sunsun L yang bertahan hidup
waktu itu saya pergi ke Bandung selama 3 hari.. saat pulang saya shok melihat si sunsun L dalam keadaan cukup tragis...
kondisi tanah kering.. itu tandanya tidak ada yang menyiram... bahkan hujanpun enggan turun untuk sun-sun...
saya langsung menyiram semua tanaman saya... sedih sekali... saya sudah berencana akan menghabisi nyawa sun-sun L keesokan harinya.. karena dia terlihat sudah tidak dapat diselamatkan... hampir seluruh daunnya rontok dan berlubang.. tubuhnya kecil mungil... sedangkan sun-sun yang lain tumbuh tinggi dan sehat...
sunsun L yang tragis


namun, saat keesokan paginya.. saya sudah menyiapkan hati untuk membinasahkan sun-sun L... dan saat saya lihat dia segar kembali...

saya jadi tidak tega menghabisi nyawanya.. kemudian saya berlari kekebun mamake dan mencari sesuatu untuk menyelamatkan nyawa sun-sun L yang kritis..
saya menemukan pot bekas.. namun masih cukup layak untuk ditanami.. saya isi pot tersebut dengan tanah secukupnya, dan menaruh sun-sun L di sana...
sunsun L di rumah baru
saya tahu sun-sun L tidak akan bertahan di rumah hijau (pot hijau) itu... karena sun-sun yang lain tumbuh lebih tinggi.. sun-sun L jelas kalah berebut makanan dan asupan sinar
matahari.. jadi jalan satu-satunya saya memindahkan sunsun L kerumah terpisah... dan dia bisa hidup dan tumbuh tinggi...
bahkan sunsun L dapat berbunga... walau bunganya tak sebesar sunsun T dan sunsun G ...
sunsun L saat berbunga




Kisah sunsun S
sunsun S
sunsun ini adalah sunsun yang paling saya manja sejak awal...
sangat manja... akarnya tumbuh di sekeliling pot.. bahkan padat memenuhi setiap pot putih yang saya beli di AceHardware... saya menarh sun-sun di tempat paling proposional yang akan terjamah cukup oleh sinar matahari.. di tangan balkon... dia tumbuh amat tinggi melebihi yang saya harapkan...
suatu hari saya kaget.. saat sunsun S berpindah kebawah... saya mengira ada yang memindahkannya.. kemudian saya memindahkan ketempat semula..
keesokan harinya sunsun S berpindah lagi.. dan kali ini potnya pecah... saya cukup shok karena potnya hampir terbelah dua...
dan kemudian saya membeli pot serupa di AceHardware...

saya berfikir dengan teori yang cukup rasional...
sunsun S setelah berganti pot
sunsun S bukan di pindahkan.. namun terjatuh... dan hipotesis awal sunsun S terjatuh karena serangan kucing... balkon rumah saya memang suka menjadi tempat yang nyaman untuk para kucing-kucing singgah.. kadang saya suka menemukan kucing tidur pulas di pojokan balkon, bahkan biji rambutan beserta noda-noda aneh... dan ini semata-mata ulah sang kucing...

akhirnya saya memindahkan sunsun ketempat yang tidak bisa di lalui kucing...
dan keesokannya saya kembali shok.. si sunsun S HILANG....
saya mulai beranggapan kucing-kucing itu sanagt liar.. apa mereka pemakan bunga matahari???
sunsun S terjun ke atap gudang
kenapa.. kanapa mereka begitu tega..
dan saya mulai mencari... ternyata si sunsun S jatuh kearah lain... sun-sun jatuh kebawah.. bukan lagi kebalkon...
untungnya di bawah bakon ada atap gudang.. sehingga sunsun S tidak luluhlantah... (hancur berkeping-keping)
dan dengan susah payah saya bisa mengambilnya...
kemudian sunsun S tidak pernah lagi saya taruh di tangan balkon... saya menaruhnya di tempat datar di balkon yang masih terjamah sinar matahari...
hipotesis saya berubah...
saya tidak lagi menyalahkan kucing-kucing....
hipotesis pertama saya... sunsun S terjatuh karena tertip angin...
kemudian hipotesis saya berubah... melihat kondisi fisik si sunsun S..
sunsun S terjatuh karena tubuhnya yang terlalu tinggi dan potnya yang terlalu mungil.. sehingga pot beban di potnya tidak dapat menahan berat si sunsun...
hehehehe...
dan pada akhirnya sun-sun S tidak saya taruh di kamar... sesuai tujuan awal saya menanam bunga matahari...


kisah sunsun lain dalam pot mamake
sunsun G, 1 meter 4centi
pot itu cukup besar dan tanahnya cukup subur... sun-sun di pot itu memiliki asupan gizi yang tinggi... mereka sangat cepat tinggi... bahkan sunsun G tinggi akhirnya mencapai 1 meter di atas permukaan tanah...
mereka bersaing cukup sehat.. walau ada beberapa sunsun menajdi tumbuh lebih kecil karena kalah saing...
selain tinggi daunnya juga lebat...
bunga yang tumbuh pertama ada di pot ini.. awalnya saya mengira itu hanya daun biasa,, namun perlahan-lahan bunga berwarna kuning itu muncul...
namun anehnya biji yang tumbuh dari bunga itu berwarna putih... mmm...
pertumbuhan subur sunsun di pot mamake
Rencana besar
setelah saya menanam sunsun beberapa hari, terlintas di pikiran saya akan memberi sunsun untuk para sahabat saya... saya ingin meberikan sesuatu yang saya rawat dengan penuh kasih sayang kepada sahabat saya... mungkin sebagai simbol rasa sayang saya untuk mereka....
hehehehe....


saya ingin mengakhiri kisah di entri ini...
kemudian saya akan memulai kisah mengenai biji-biji bunga matahari... Pengalaman lain saat menanam bunga matahari yang menyedihkan juga menyenangkan di entri memanen bunga matahari...

baca saja kelanjutanya...



to be continue
sunsun tumbuh cantik


21 maret 2013
sunsun setelah hujan

Rabu, 15 Mei 2013

Kenapa?

Kenapa aku beli speker buat d kamar..??
Speker ini, sengja w bli buat meramaikan kamar aku.. Supaya aku gk perlu denger teriakan2 d luar kamar..
Memfokuskan diri nonton film untk bertahan hidup d rumah..
Huff
Kenapa kalo d rumah mag aku suka kambuh..
karena aku selalu didalam kamar dan enggan keluar.sekalinya keluar nyari makan udah gak ada nasi.. Hanya mie yang menyelamatkan perut..
Kenapa aku masih bertahan di sini..?
Mungkin karena aku yang terlalu bodoh untuk pergi.. Atau aku terlalu pintar untuk menunggu sesuatu
yang besar di kemudian hari???

Sabtu, 04 Mei 2013

gejet yang cepat rusak

hufff sebel....
lg ngambek abis aku sama si eve (lepi).....
kerjaannya nyusahin... kemaren abis di instal ulang...  masih aja ngerasa eve jelek... trus casannya suka bgt rusak...
mana kalo mw bli harus mesen dulu... karena kabelnya luar biasa susah didapet...
bisa nunggu seminggu kali...
rasanya pengen aku jual aja... kira2 si eve kalo di jual laku berapa ya??? w mau bli lepi baru aja..
sebel sama eve...
huffff
apa krn eve kalah canggih sama mochi (hapeku yg galasi ace 2)
tapi gak gitu juga donkk...
emmm... kynya mesti di pertimbangkan... aku mw ganti acer kali yak?? yg asper2 gitu... modelnya keren n warnanya bnyk..
sebenernya yg penting sih bukan itu.. tp awet di tangan aku aja..
siap menjalani cobaan hidup.. yah setidaknya jiwanya maco lah.. gak cengeng...
si mochi aja yg lemah gemulai seminggu di tangan aku langsung drop n koma di tukang service.. tp sekatqng dia udah kuat... selain aku kasih antibody yg bagus (baca case hape) mungkin dia udah jadi hape yg mandiri...
yah walau aku mikir mw ganti machi juga.. soalnya memorinya suka abis... memori internalnya kecil.. sedangkan eksternal jelek...
solusi laen sih ganti memori eksternal aja kali yak...
kalo mw ganti mochi binggung lagi mw tipe apa.. kayanya semua nanggung... pengen s3mini tp kynya sama aja.. bedanya dia lebih slim...
aku lbh berat penelgen note 2 sih.. tp bajetnya.. mencekik...
yah kalo profit di atas satu milyar per bulan sih gak papa kali ya..
bli note 2 dengan merem...
masalahnya kalo di pikir bergajipun blom...
huffff
ya ampun eve... sebel deh....
*masih aja
gak ngerti deh sama dia... siap2 ganti lepi aja dah..
sekalian kalin acer yg rusak selama bertahun2 itu aku jual.. jadi kalo mau bli lepi baru gak nombok.. hehehhee
mmm faktanya adalah.. semakin barang elektronik iu canggih.. dan semakin baru maka tingkat sensitifitas tinggi.. jadi semakin cepet rusak...
 
©Suzanne Woolcott sw3740 Tema diseñado por: compartidisimo